Minggu, 18 Desember 2011

Kostum Baru PSM Makassar lebih Elegan

Para pemain PSM Makassar dengan kostum baru (Foto: Maman Sukirman)
Para pemain PSM Makassar dengan kostum baru (Foto: Maman Sukirman)
MAKASSAR – Seluruh pemain PSM Makassar kini tampil lebih elegant dengan kostum barunya yang dikirim oleh pihak Villour selaku apparel tim. Saat latihan di stadion Andi Mattalatta kemarin sore, kostum baru berwarna merah darah itu sudah dipakai.

Arsitek PSM Petar Segrt mengaku bangga dengan kostum baru timnya. Dia pun memuji dengan mengatakan seluruh pemainnya tampil lebih elegant dan gagah. “Kostum ini baru tiba. Tapi saya minta pemain langsung memakainya hari ini agar bisa dilihat keseragamannya,” ujar Petar Segart, kemarin.

Namun, Petar dan dua asisten pelatih serta ofisial lain belum memakai kostum lama dan tidak terlihat seragam dengan tim. Pasalnya, kostum yang dikirim oleh Villour baru satu item yakni untuk laga kandang dan hanya diperuntukkan bagi pemain saja.

“Tidak masalah saya pakai kostum lama. Yang penting pemain saya terlihat gagah dan elegant, saya sudah senang. Nanti juga kostum saya akan datang,” tutur pelatih berusia 45 tahun ini sambil tertawa.

Sementara itu, Media Officer PSM Andi Widya Syadzwina mengatakan, kostum tim yang baru tiba, Selasa (22/11/2011) lalu, baru satu item yakni untuk pertandingan kandang. Kemarin, sudah ada kiriman baru lagi dari Villour. Akan tetapi belum dibuka.

“Mungkin itu kostum item latihan dan partai tandang serta kostum untuk pelatih, asisten dan ofisial. Terdapat juga bungkusan kecil, mungkin isinya kaos kaki dan perlengkapan lainnya,” jelasnya.

Kapten tim PSM Andi Oddang mengaku puas dengan kostum baru tim yang dipakainya. Selain warna dan coraknya, kainnya juga tidak terlalu kasar. “Bagus warnanya. Merah darah. Ada juga garis warna hitam, orange, merah dan putihnya,” puji mantan bomber Persebaya Surabaya.

Hal senada juga dikatakan stoper asal Korea Selatan (Korsel) Kwon Jun. Saking bangganya, Kwon berulang kali memotret dirinya dengan kostum baru menggunakan kamera handphone. “Ini bagus. Naman saya ditulis lengkap dan jenis huruf dan angka di punggung bagus,” tandasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar